Satu diantara seribu manusia
Berjalan tenang ditengah hiruk pikuk kehidupan
Membunuh kesepian nilai perjuangan
Dengan sadar berbuat sesuai keinginan mereka bukan dia
Dengan sabar mendengar rintih pahit yang tergores sepi
Walau jalannya seolah merangkak ditepian jalanan
Sabtu, 13 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar